Berkenaan dengan berakhirnya masa penerimaan proposal Proposal Calon Tim Pendamping Program Kosabangsa Tahun 2023 Pada Perguruan Tinggi Klaster Mandiri, Utama, dan Madya tahun 2023 pada tanggal 5 Juni 2023 maka bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut: (selengkapnya pada file berikut)
Berita Utama DPkM
Pengumuman Revisi Tanggal Pelatihan
PIAT UGM kembali membuka pelatihan terkait bidang agroteknologi untuk kawan mahasiswa UGM yang akan segera melakukan kegiatan KKN-PPM. Bidang pelatihan yang dapat diikuti adalah seputar:
Persiapkan Mahasiswa Mengabdi ke Pelosok Negeri, DPkM Selenggarakan Bakti Kampus
Bakti kampus merupakan salah satu rangkaian kegiatan pra-pelaksanaan KKN-PPM. Diselenggarakan dengan tujuan untuk mempersiapkan para mahasiswa agar dapat berkontribusi secara langsung kepada kampus. Lebih dari tujuh ribu mahasiswa UGM mengikuti bakti kampus di lingkungan UGM, Sabtu-Minggu (27-28/5). Mahasiswa yang mengikuti bakti kampus merupakan peserta KKN-PPM Periode 2 tahun 2023. Mereka berasal dari 18 Fakultas dan Sekolah Vokasi di UGM. Setidaknya ada 14 titik lokasi bakti kampus yang digunakan untuk berkumpul melaksanakan kerja bakti membersihkan lingkungan setempat.
Untuk lebih memahami lebih mendalam mengenai program Kosabangsa Mari saksikan kembali tayangan Kosabangsa di kanal Youtube Ditjen Dikti :
Launching Kosabangsa: https://youtu.be/J15U-QfvkvA
Sosialisasi Kosabangsa bagi PT Pelaksana: https://youtu.be/efFAAIlYdis
Berkaitan dengan Surat dari Direktur Jendral Pendidikan Tinggi , Riset dan Teknologi Nomor 0480/E5.5/AL.04/2023 Perihal Pengumuman Penerimaan Proposal Calon Tim Pendamping Program Kosabangsa Tahun 2023, pada Perguruan Tinggi Klaster Mandiri, Utama , dan Madya maka kami mohon Bapak Ibu berkenan untuk menyampaikan informasi tersebut kepada Bapak Ibu Dosen di lingkungan kerja Bapak Ibu untuk berpartisipasi , (selengkapnya file pdf berikut:)
Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan Peserta Pelatihan Kepemimpinan (PKN) Tingkat II, Angkatan VIII tahun 2023, di Ruang Multimedia II, Gedung Pusat UGM, Selasa, (23/5). Peserta PKN yang hadir ke UGM sebanyak 14 orang berasal dari lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan kementerian/kelembagaan lainnya merupakan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II), pejabat Administrator (eselon III), serta pejabat fungsional yang setara dengan eselon III.
Direktur Pengabdian kepada Masyarakat Dr. dr. Rustamaji, M.Kes, menyampaikan sambutannya dalam Upacara Penerimaan Kembali Koordinator Wilayah (Korwil), Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), dan Mahasiswa KKN-PPM UGM Periode 1 2023, bahwa KKN-PPM UGM merupakan kegiatan akademis yang diselenggarakan oleh UGM sebagai bentuk pembelajaran untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat bagi mahasiswa dibawah bimbingan para DPL.
Rakornas Transmigrasi 2023 dan Pembekalan Mahasiswa KKN di Grha Sabha Pramana UGM tanggal 16 Mei 2023. Dihadiri oleh Wakil Ketua DPR RI, Menteri Desa PDT dan Transmigrasi, Gubernur DIY dan Rektor Universitas Gadjah Mada.
Direktorat pengabdian kepada Masyarakat melalui DERU UGM kembali mengirimkan tim pada 5-6 Mei 2023 untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana di kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Bencana yang terjadi 6 bulan silam tepatnya 21 November 2022 lalu masih memberikan trauma mendalam bagi masyarakat, sebagian masyarakat di lokasi terdampak masih berada di dalam tenda-tenda darurat. Sebagian masyarakat menunggu bantuan stimulan dari pemerintah untuk membangun kembali rumah mereka yang rusak. Saat ini masih terus berjalan proses penyaluran kepada masyarakat secara bertahap.
Wakil Rektor UGM Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni Dr. Arie Sujito, S.Sos.,M.Si, dalam kesempatan terpisah memberikan sambutan dan apresiasi ucapan terima kasih kepada para narasumber, moderator, dan peserta Workshop Jurnal Parikesit. “Kegiatan pengabdian kepada masyarakat diidentifikasikan dengan kegiatan yang cenderung praksis dan teknis, padahal ternyata dibalik itu banyak sekali leason learned (pengalaman yang cukup bergharga). Interaksi yang terjadi antara mahasiswa, dosen, masyarakat dan stakeholder lainnya ternyata banyak menyumbang gagasan, berdasar pengalaman sejauh ini dengan berbagai isu dan berbagai tema, dan atas dasar itu terlalu sayang pengalaman berharga itu jika tidak didokumentasikan, dikompilasi, dan dimaknakan dalam penulisan. Oleh karena itu, betapa pengalaman yang cukup banyak itu perlu menjadi pembelajaran bagi diri kita maupun pihak lain. Produksi pengetahuan seperti ini sangat membantu pengembangan akademik, literasi di publik, sosial, maupun secara administratif teknis juga dapat membantu para dosen misalnya untuk mengembangkan angka kredit. Saya yakin pembelajaran banyak kita dapatkan, sekalipun kita punya warna beragam”, terangnya dalam sambutan. Arie Sujito juga berharap bahwa “Workshop jurnal yang terselenggara ini bisa menjadi bagian dari pelatihan untuk manajemen pengetahuan yang lebih bermanfaat dan bermakna. Upaya untuk membangun tradisi literasi, penulisan, maupun dokumentasi ini bukan saja mempunyai makna secara akademis ilmiah, tetapi jauh dari itu, yaitu mempunyai makna sosial karena akan menginspirasi yang lain”.