Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata – Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) UGM di Desa Ciranjeng, Kecamatan Cingambul, Kabupaten Majalengka, berhasil meraih apresiasi sebagai inovasi terbaik di Lomba Inovasi Daerah yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Majalengka, dinilai dari kebermanfaatan program kerja (proker) unggulan yang telah dilaksanakan. Proker tersebut berupa sosialisasi penggunaan aplikasi “Desa Apps,” sebuah inovasi berbasis teknologi yang dikembangkan oleh Fakultas Pertanian UGM dan diperkenalkan kepada masyarakat setempat.
Ariadna Kessuma Az-zahra, mahasiswa UGM sekaligus penggagas proker sosialisasi Desa Apps, memilih aplikasi ini sebagai program utama karena relevansinya dengan kebutuhan masyarakat Ciranjeng yang mayoritas bekerja sebagai petani. Desa Apps dirancang untuk membantu petani dalam mengakses informasi pertanian, mencatat aktivitas agraris, hingga mempermudah pengelolaan data desa berbasis digital. “Saya melihat aplikasi Desa Apps sangat cocok dengan kondisi masyarakat Ciranjeng. Oleh karena itu, saya mengadakan sosialisasi untuk memperkenalkan fitur-fitur aplikasinya, termasuk cara penggunaannya yang praktis. Respons masyarakat sangat positif karena mereka merasa terbantu dengan adanya teknologi ini,” terangnya.
Setelah program KKN-PPM selesai dilaksanakan, Dr. Sudrajad, M.Sc. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Unit Cingambul mengajukan proker sosialisasi Desa Apps ke Bappeda Litbang Kabupaten Majalengka untuk mengikuti Lomba Inovasi Daerah. Program ini dinilai sebagai inovasi baru yang relevan dengan kebutuhan lokal dan mampu mendorong transformasi digital di kalangan petani. Hal ini mengantarkannya untuk mendapat penghargaan secra langsung dari Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka, pada tanggal 29 November 2024, di Lapangan GGM Majalengka. Pemerintah setempat memberikan penghargaan atas kontribusi luar biasa dalam pengembangan masyarakat. Acara ini sangat istimewa karena merekognisi atas upaya inovatif mahasiswa dari Unit Cingambul yang berpartisipasi dalam program KKN-PPM.
Sebagai bagian dari proses seleksi, Ariadna diminta untuk membuat video dokumentasi yang menjelaskan fungsi Desa Apps, manfaatnya bagi masyarakat, serta menampilkan cuplikan kegiatan sosialisasi yang dilakukan selama KKN. Setelah melalui seleksi ketat, program ini terpilih sebagai salah satu inovasi terbaik dan menerima penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Majalengka. “Penghargaan ini tentu menjadi kebanggaan bagi saya dan tim KKN-PPM Cingambul. Ini juga menunjukkan bahwa program-program yang dirancang selama KKN-PPM dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat, bahkan diakui oleh pemerintah daerah,” tambah Ariadna.
Bappeda Litbang Kabupaten Majalengka mengapresiasi proker ini karena tidak hanya menghadirkan inovasi berbasis teknologi, tetapi juga memberikan solusi konkret bagi masyarakat desa. Inisiatif ini sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, serta SDG 16: Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh. Program Desa Apps kini menjadi bukti nyata bagaimana mahasiswa KK-PPM UGM mampu berkontribusi pada kemajuan daerah melalui inovasi teknologi dan pendekatan partisipatif. Semoga langkah ini menjadi inspirasi bagi pengembangan program serupa di masa depan.
Penulis/Editor: DnHalimah/Tim Humas DPkM, foto: Sumber Unit Majalengka_Sdj