Pimpinan Universitas Gadjah Mada yang dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni, Dr. Arie Sujito, S.Sos., M.Si., bersama Ketua Senat Akademik UGM, Prof. Dr. Sulistyowati, S.H., M.S., dan rombongan melakukan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap kegiatan Kuliah Kerja Nyata – Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) UGM di Kabupaten Pacitan (21/1). Kunjungan ini bertujuan untuk menilai dampak dari kegiatan KKN-PPM di wilayah tersebut
Rangkaian kunjungan diawali dengan audiensi bersama Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji. Tim Monev KKN-PPM UGM diterima dengan hangat, dan Bupati menyampaikan apresiasi atas kontribusi mahasiswa KKN-PPM UGM terhadap pengembangan wilayah di Pacitan. Indrata menyatakan, “Kemanfaatan keberadaan KKN-PPM UGM dirasakan oleh masyarakat,dan berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut untuk mendukung pembangunan Pacitan secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Tim Monev kemudian meninjau lokasi KKN-PPM UGM Unit 2024-JI060 Punung Pacitan, Jawa Timur yang mengambil tema besar Pembaharuan data Kewilayahan di Desa Sooka dan Desa Kendal, di Kecamatan Punung. Tim mendapat sambutan langsung dari Camat Punung, beserta jajarannya termasuk Kepala Desa Sooka dan Kepala Desa Kendal yang menjadi fokus program kerja KKN-PPM.
Program kerja yang menjadi fokus di Kecamatan Punung mencakup beberapa inisiatif utama, termasuk pembaruan data kewilayahan desa, pengembangan UMKM lokal, optimalisasi pengolahan air bersih, serta pemberdayaan pertanian. Salah satu program unggulan adalah pelatihan pembuatan pakan ternak fermentasi di Desa Sooka dan pengembangan sistem promosi berbasis digital untuk UMKM di Desa Kendal. Hal ini disampaikan saat pemaparan implementasi hasil kegiatan KKN-PPM oleh Raden Razaq Farel Aryabima selaku Koordinator Mahasiswa Unit (Kormanit) dan Ari Cahyono, S.Si., M.Sc selaku Dosen Pendamping Lapangan (DPL).
 |
Implementasi program kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN-PPM UGM memeberikan hasil yang nyata, diantaranya pembaruan desain visual dan data situs website Desa Kendal, serta perancangan dan pengembangan Website profil Desa Sooka. Lurah Desa Sooka, Eko Wahyudi, A.Md sangat bersyukur adanya mahasiswa KKN-PPM UGM di desanya. Kehadiran para mahasiswa, sangat membantu warga Sooka terutama dalam mempersiapkan sediaan pakan ternak dengan mmenggunakan produk pakan ternak fermentasi disamping juga membantu dalam berbagai kegiatan di wilayahnya.
Mahasiswa KKN-PPM UGM juga telah melakukan sosialisasi penggunaan media sosial Instagram untuk promosi UMKM di Desa Kendal, serta berhasil dalam pengembangan pengolahan air dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnnya air bersih. Inisiatif ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup.
Implementasi program KKN-PPM di unit Punung mendapat apresiasi dari Pimpinan UGM selama kunjungan Monev. Ketua Senat Akademik UGM, Prof. Sulistyowati, menyatakan, “Kami sangat bangga melihat antusiasme masyarakat yang mendukung program-program KKN-PPM UGM. Sinergi antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat lokal ini menjadi bukti nyata kontribusi UGM untuk pembangunan di daerah,” terangnya.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni, Dr. Arie Sujito, S.Sos., M.Si juga menyambut baik dan mengapresiasi para mahasiswa KKN-PPM UGM. “Baru tiga minggu mahasiswa di lokasi, tetapi hasilnya sudah bisa dirasakan masyarakat. Baginya KKN-PPM menjadi sarana untuk belajar berinteraksi (srawung) dengan masyarakat,” pungkasnya. Ia juga mengapresiasi semua pihak yang terlibat, menekankan bahwa kegiatan ini dapat memberikan manfaat berkelanjutan serta memperkuat kerja sama antara UGM dan Pemerintah Kabupaten Pacitan dan mencerminkan komitmen UGM untuk terus mengabdi kepada masyarakat melalui program-program yang inovatif, partisipatif, dan berbasis kebutuhan lokal.
 |
Penulis dan Editor: Dn Halimah || Humas DPkM (Foto: Humas UGM)
