SDGs: Tanpa kemiskinan (no poverty), Tanpa kelaparan (zero hunger), Kehidupan sehat dan sejahtera (good health and well-being), Pendidikan berkualitas (quality education), Air bersih dan sanitasi layak (clean water and sanitation), Energi bersih dan terjangkau (affordable and clean energy), Penanganan perubahan iklim (climate action), Ekosistem daratan (life on land), Kemitraan untuk mencapai tujuan (partnerships for the goals)
RCE
SDG’s4#Pendidikan berkualitas#quality education, SDG’s7#Energi bersih dan terjangkau, SDG’s8#mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja produktif serta kerja layak untuk semua
Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat UGM sebagai koordinator RCE Yogyakarta mengunjungi SMK Perkebunan MM 52 Yogyakarta. Kunjungan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 19 Oktober 2023. Kunjungan ke sekolah merupakan salah satu program kerja RCE Yogyakarta dalam rangka implementasi Education for Sustainable Development dalam rangka mendukung SDGs (Suistainable Development Goals). Kegiatan ini dinamakan RCE Goes to School yang tidak hanya berisi kegiatan kunjungan ke sekolah-sekolah biasa namun juga kegiatan pembinaan dengan menghubungkan dinas, komunitas, atau individu yang potensial pada bidangnya untuk memberikan pengetahuan kepada Kepala Sekolah, Guru, Pegawai, dan Siswa di Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya.
Kementerian PPN/Bappenas kembali menyelenggarakan SDGs Annual Conference 2023 dengan tema “Air, Energi, dan Pertanian menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan”.
Bergabunglah dalam rangkaian SDGs Annual Conference 2023 dan jadilah bagian dari pergerakan ke arah perubahan positif. Kami mengundang para peneliti, dosen, dan akademisi untuk mengirimkan artikel penelitian terkait tema tersebut. Empat (4) best paper terpilih akan dipresentasikan secara langsung dalam Sesi Paralel 8 pada konferensi yang akan berlangsung di Yogyakarta pada 5-7 November 2023.
Strategi Implementasi Education for Sustainable Development (ESD) dalam Rangka mendukung Sustainable Development Goals (SDGs)
Jangan lewatkan di hari SUMPAH PEMUDA:
Hari : Sabtu, 28 Oktober 2023
Jam : 07.30 – 16.00 WIB
Tempat : Di WISMA MM UGM HOTEL
.
GRATISS.. !!
RCE Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada pada tanggal 27 Agustus 2022 telah berkolaborasi dengan RCE Penang (USM Malaysia) dan RCE Tongyeong (Korea Selatan) dan melaksanakan webinar secara online dengan diikuti peserta dari beberapa negara, sebanyak lebih dari 50 peserta telah mengikuti program ini secara online, RCE Youth Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada diwakili oleh mahasiswa pasca sarjana jurusan Hubungan Internasional Kajian Amerika Universitas Gadjah Mada dengan mempresentasikan tentang SDGs4 Kualitas Pendidikan (Quality of Education), RCE Penang (USM Malaysia) mempresentasikan SDGs3 Good Health and Well Being, dan RCE Tongyeongt Korea Selatan mempresentasikan tentang SDGs15 Life on Land. Diskusi dan sharing pengalaman dilakukan dalam webinar ini, strategi strategi dalam pelaksanaan program juga dijelaskan agar program dalam berjalan berkelanjutan acara dimulai pukul 09.00 WIB dan berakhir pukul 11.30 WIB.
Pada tanggal 19-21 Juli 2022, Pertemuan Regional RCE Asia-Pasifik ke-14 dilaksanakan di Kuala Lumpur, Malaysia, dengan Host RCE Greater Gombak dan International Islamic University Malaysia (IIUM), dengan tema ‘Empowering Local Wisdom for Education for Sustainable Development ‘. Pertemuan tiga hari ini dihadiri Prof. Ir. Irfan D. Prijambada.,M.Eng.,Ph.D. (Direktur Pengabdian kepada Masyarakat UGM) dan Ardhya Nareswari.,S.T.,M.T.,Ph.D. (Kepala Sub Direktorat Pemberdayaan Masyarakat UGM), dalam pertemuan tersebut menyoroti kekayaan sejarah dan budaya yang dibentuk oleh pengetahuan adat dan penguatan nilai-nilai – terutama identitasnya yang berbeda dalam spiritualitas, etika, dan kegiatan komunal – untuk mengambil pendekatan holistik terhadap pembangunan berkelanjutan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Sekitar 70 orang menghadiri pertemuan secara langsung, termasuk anggota dari 12 RCE dan mitra lokal. Beberapa sesi diselenggarakan dalam mode hybrid, dengan sekitar 50 orang dari lebih dari 20 RCE yang berpartisipasi secara virtual. Dalam keynote speechnya, Prof. Emeritus Tan Sri Dzulkifli Abdul Razak (Prof. Dzul), Rektor IIUM dan Co-chair RCE Greater Gombak, menekankan pentingnya keragaman dan pendidikan yang berpusat pada manusia berdasarkan kolaborasi. Dia juga menggarisbawahi peran penting RCE dalam menghubungkan pengetahuan dan praktik dalam pembangunan berkelanjutan untuk mewujudkan transformasi masyarakat secara keseluruhan.
Gambar 1. Sambutan Kepala Sub-Direktorat Pemberdayaan Masyarakat, Nanung Agus Fitriyanto, S.Pt., M.Sc., Ph.D. dalam pertemuan pelatihan hari pertama di Ruang Sidang 1 Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat UGM, Jumat, 3 Desember 2021.
Para representasi forum dari masing-masing universitas berfoto bersama seteleh penandatanganan Pledge of Agreement
International ESD Forum merupakan platform untuk pertukaran pengetahuan dan jaringan profesional di antara universitas yang diselenggarakan secara tahunan atas kerjasama Universitas Gadjah Mada, Universitas Pendidikan Indonesia, Shizuoka University Japan, Mariano Marcos State University Filipina, Shrinakharinwirot University Thailand, dan Burapha Uniersity Thailand. Untuk tahun ini, International ESD Forum ke-9 diselenggarakan oleh MMSU Filipina secara daring pada hari Selasa, 7 Desember 2021 dengan tema “Education for Sustainable Development in the New Normal”.Forum ini bertujuan untuk mempresentasikan inisiatif universitas-universitas tersebut dalam menanggapi pandemi COVID-19 dan membahas inisiatif Konsorsium Tujuan Pembangunan Berkelanjutan bersama dengan lima bidang aksi prioritas ESD untuk tahun 2030 – kebijakan, lingkungan belajar, peningkatan kapasitas pendidik, pemuda, dan aksi tingkat lokal.
Gambar 1. Pelaksanaan Ujian Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa di DPKM Menggunakan Komputer atau Computer-Based Test (CBT)
Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada (DPKM UGM) kembali diamanahi oleh beberapa kelurahan sebagai penyelenggara ujian seleksi perangkat desa. Dalam tiga bulan terakhir dari Oktober hingga Desember, setidaknya ada empat kelurahan dari Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Sragen Jawa Tengah yang mempercayakan pelaksanaan seleksi tersebut pada DPKM UGM, yakni Kalurahan Sinduadi Sleman, Kalurahan Sitimulyo Bantul, dan Kalurahan Sambirejo dan Kadipiro Sragen. Keterlibatan DPKM UGM sebagai unsur Perguruan Tinggi dalam seleksi perangkat desa tersebut tidak lepas dari peraturan yang berlaku yakni Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor Tahun 2010 tentang Tata Cara Pengisian dan Pemberhentian Perangkat Desa, Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 5 Tahun 2020 tentang Pamong Kalurahan, dan Peraturan Bupati Sragen Nomor 12 Tahun 2019 tentang Calon Perangkat Desa.Berdasarkan peraturan-peraturan tersebut, penilaian dalam penjaringan dan penyaringan perangkat desa antara kabupaten satu dengan yang lainnya pun memiliki indikator yang berbeda-beda. Sebagai contoh, mata uji yang diujikan untuk Kabupaten Sleman menurut PERDA yang berlaku meliputi tes potensi akademik, tes kemampuan bidang, tes psikologi, praktik komputer, praktik berpidato, presentasi, memimpin rapat, dan wawancara. Sedangkan untuk Kabupaten Sragen Jawa Tengah, mata uji yang diujikan berupa ujian tertulis dan tes kemampuan dasar komputer.