SDG’s3#Good Health and well-being#Kesehatan yang baik dan kesejahteraan, SDGs’4#Quality Education#Pendidikan yang berkualitas
Pembekalan khusus KKN-PPM UGM bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DIY, dan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) diselenggarakan oleh UGM melalui Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat (DPkM) bertujuan mempersiapkan para mahasiswa agar dapat berkontribusi secara langsung menyosialisasikan kepada masyarakat terkait dengan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 dan Jaminan Sosial, bertempat di Grha Sabha Pramana UGM (5/12). Mahasiswa yang mengikuti pembekalan khusus merupakan peserta KKN-PPM Periode 4 Tahun 2023. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat dan Alumni, Dr. Arie Sujito,S.Sos.,M.Si memberikan sambutan dan menyampaikan pesannya bahwa “Pemilu merupakan sebuah konsensus yang diselenggarakan secara serentak di Indonesia. Sebagai salah satu upaya untuk ikut berkontribusi menyukseskan Pemilu, mahasiswa KKN-PPM UGM dapat mengedukasi masyarakat di unit lokasi penempatan dengan mengajak berpikir kritis, berpartisipasi aktif mencegah terjadinya perpecahan, tentunya dari beragam aspek keilmuan yang dimiliki para mahasiswa, dan kegiatan tersebut mendapatkan jaminan sosial sebagai bagian komitmen untuk melindungi dan memberikan rasa nyaman”. Mahasiswa juga diharapkan dapat memaknai selama berkegiatan di lokasi KKN-PPM menjadi bagian dari proses belajar berinteraksi serta adaptasi dengan berbagai unsur masyarakat, termasuk program untuk menyosialisasikan pelaksanaan pemilu serentak mendatang yang damai demi kesatuan bangsa.
Sesi pemaparan materi dari ketua KPU DIY, Ahmad Shidqi,S.Th.I.,M.Hum menyampaikan bahwa tema utama Pemilu Tahun 2024 yaitu “Pemilu sebagai Sarana Integrasi Bangsa”, meskipun berbeda pilihan tetapi satu hal yang harus ditekankan kepada seluruh warga agar mengutamakan untuk membangun Indonesia, harapannya para mahasiswa dapat membatu menyosialisasikan hal tersebut ke wilayah penempatan. Pemaparan materi selanjutnya oleh Dewan Jaminan Sosial Nasional, Michael Bobby Hoelman, S.E.,M.Si yang menyampaikan terkait jaminan sosial bagi petugas penyelenggara Pemilu termasuk dalam hal ini peran mahasiswa. Sesi yang terkahir pembekalan khusus dari Bawaslu DIY, Drs. Mohammad Najib, M.Si menyampaikan bahwa peran mahasiswa KKN di penempatan wilayahnya untuk menginisiasi berdirinya forum Warga Pengawasan Partisipatif, berdirinya kampung Pengawasan Partisipatif, merevitalisasi Desa Anti Politik Uang, serta menginisiasi berdirinya komunitas digital Pengawasan Partisipatif.
Sementara itu, mahasiswa yang telah selesai mengikuti rangkaian pembekalan khusus Risan Arema dari Fakultas Geografi menyampaikan kesan positif bahwa “dengan adanya kegiatan pembekalan khusus ini mahasiswa dapat memperoleh banyak informasi dari para narasumber tentang pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang, sehingga mendapat bekal untuk menyosialisasikan kepada warga masyarakat untuk dapat berpartisipasi aktif menggunakan hak pilihnya dan menyukseskan seluruh rangkaian Pemilu, dengan tetap mengedepankan persatuan bangsa”. pungkasnya.
Wakil Rektor Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni memberikan arahan dalam Pembekalan Khusus KKN PPM UGM bersama KPU, Bawaslu, dan DJSN Suskseskan Pemilu
(Humas DPkM_DnH, foto:Ibs)