SDG’s3#Good Health and well-being#Kesehatan yang baik dan kesejahteraan, SDGs’4#Quality Education#Pendidikan yang berkualitas
Pembekalan khusus KKN-PPM UGM berkolaborasi dengan Daihatsu diselenggarakan oleh Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat (DPkM) dengan tujuan untuk mempersiapkan para mahasiswa agar dapat berkontribusi secara langsung mengedukasi masyarakat untuk lebih peduli dengan Thalassemia, bertempat di University Club Hotel UGM (4/12). Mahasiswa yang mengikuti pembekalan khusus merupakan peserta KKN-PPM Periode 4 Tahun 2023. Direktur Pengabdian kepada Masyarakat UGM, Dr. dr. Rustamaji,M.Kes dalam sambutannya menyampaikan pesannya bahwa “Kegiatan pembekalan khusus ini tidak mengurangi program utama yang akan dilaksanakan di lokasi KKN, tetapi akan menambah pengetahuan bekal mahasiswa untuk peduli Thallasemia, diharapkan bagi perwakilan mahasiswa yang hadir agar dapat menyosialisasikan kepada teman-teman peserta KKN yang lain”. Hal tersebut juga senada yang disampaikan oleh Kepala Cabang Astra Daihatsu Yogyakarta, Mohammad Fasyikin yang berharap bahwa “Informasi mengenai Thalassemia dapat tersebarkan hingga ke pelosok wilayah Indonesia melalui peran mahasiswa KKN-PPM UGM, sehingga dapat menekan rantai penyebaran penyakit Thalassemia dan membantu pengobatan bagi penderitanya”.
Ada dua sesi utama pada saat pembekalan khusus, sesi pertama disampaikan oleh dr. Arum Tri Wahyuningsih, Ph.D.,Sp.PK dan Dr. dr. Wahyudi Istiono, M.Kes.,Sp.KKLP yang menyampaikan materi terkait penyakit dan upaya untuk penanganan Thalassemia. Dalam sesi yang sama Kepala Wilayah Astra Daihatsu Jawa Tengah dan DIY, Andriato Saudin juga menyampaikan bahwa “Bentuk kepedulian Daihatsu terhadap Thalassemia sudah dibangun sejak Tahun 2011 dan saat ini merupakan tahun yang ke-12 sebagai tindakan preventif dan kuratif serta merupakan bagian dari salah satu pilar yaitu Sehat bersama Daihatsu”, terangnya.
Narasumber Pembekalan Khusus KKN PPM UGM Bersama Daihatsu Peduli Thallasemia
Kepala Subdirektorat Pengelolaan KKN-PPM, Prof. Ir. Nanung Agus Fitriyanto, S.Pt.,M.Sc.,Ph.D, dalam sesi pemaparan materi yang kedua menuturkan bahwa “Setelah mendapatkan informasi mengenai Thallasemia dan upaya untuk menekan penyebaranyya, mahasiswa dibekali juga terkait penyusunan program KKN-PPM UGM kolaborasi dengan Daihatsu peduli Thalassemia. Mahasiswa diharapkan mampu menjadi agen perubahan dan juga lebih memahami perannya di tengah-tengah masyarakat di lokasi KKN”, jelas Nanung. Sementara itu, mahasiswa yang telah selesai mengikuti rangkaian pembekalan khusus KKN-PPM UGM kolaborasi dengan Daihatsu peduli Thalassemia, Iswan Bahri mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya menyampaikan kesan positif bahwa “dengan adanya kegiatan ini mahasiswa dapat memperoleh banyak informasi dari para narasumber agar lebih preventif dan selektif dalam memilih pasangan sebagai salah satu upaya untuk memutus rantai Thallasemia, serta memperoleh bekal untuk disosialisasikan kepada masyarakat agar menumbuhkan kesadaran akan bahaya penyakit Thalassemia dan penanganannya bagi penderitanya,” pungkasnya.
(Humas DPkM_DnH, foto:Syd)