Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat (DPKM) Universitas Gadjah Mada (UGM) turut mendukung Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Sleman (Dinkop UKM Sleman) dalam menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Achievement Motivation Training (AMT) dan Brainstorming Kewirausahaan untuk para pelaku UMKM di Kabupaten Sleman, khususnya dari Kapanewon Berbah dan Depok. DPKM UGM menyediakan tenaga ahli dan Praktisi untuk menjadi narasumber Bimtek yang diselenggarakan oleh Dinkop Sleman dan berlangsung selama tiga hari, mulai hari Selasa (11-06-2024) hingga hari Kamis (13-6-2024). Bimtek ini diselenggarakan sebagai usaha untuk memotivasi para pelaku UMKM agar lebih giat dan lebih mahir dalam mengelola dan menjalankan bisnis UMKM-nya.
Peserta menyimak paparan Risa Virgosita, S.E., M.Sc., Ph.D., saat menyampaikan pentingnya memiliki jiwa inovatif bagi seorang pengusaha
Sebelum dimulai, acara Bimtek pada hari pertama ini diawali dengan pengisian formulir data pelaku usaha UMKM yang hadir sebagai bagian dari pendataan UMKM di Kabupaten Sleman. Kemudian, acara dibuka oleh Dra. Tina Hastani, MM selaku Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman. Beliau menekankan kepada para pelaku UMKM yang hadir untuk saling mendukung dalam mempromosikan usaha UMKM yang dimiliki sebagai upaya memperluas pasar. Hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten Sleman terus berkomitmen dalam memberdayakan para pelaku UMKM di wilayah Sleman dengan menggunakan dan mengonsumsi produk-produk lokal buatan UMKM Sleman. “Salah satu program yang dimiliki oleh Dinkop UKM Sleman adalah Gerakan Bersama Gunakan Selalu Produk Berbahan Lokal, di mana kami memiliki jadwal pada hari-hari tertentu untuk memakai produk fashion buatan pelaku UMKM Sleman sebagai baju kerja.”, ungkapnya. Beliau juga menyinggung bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman akan terus berupaya dalam memberikan solusi di setiap permasalahan yang dihadapi oleh UMKM. “Bimtek yang sedang kita ikuti ini merupakan salah satu jawaban untuk permasalahan Sumber Daya Manusia (SDM), dalam upaya menghasilkan pelaku UMKM yang berkualitas dan semakin berhasil dalam mengelola bisnis kecilnya sehingga dapat segera naik kelas.”, tuturnya.
Bimtek yang dihadiri oleh 30 peserta dengan didominasi produk kuliner ini turut menghadirkan akademisi dari UGM dan praktisi. Di hari pertama, pelatihan diisi oleh Risa Virgosita, S.E., M.Sc., Ph.D., seorang dosen dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis sekaligs Kepala Bidang Kajian Kewirausahaan Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM yang ahli di bidang entrepreneurship. Hal ini menjadi salah satu bentuk komitmen UGM sebagai Perguruan Tinggi dalam menyukseskan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya goal #SDG8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi. Dalam kesempatan tersebut, Risa menyampaikan paparan yang berfokus pada kewirausahaan, seperti nilai-nilai apa saja yang harus dipegang oleh seorang wirausaha, karakteristik pengusaha, dan hal-hal apa saja yang menyebabkan kegagalan suatu bisnis. Risa menekankan bahwa seseorang yang memiliki jiwa kewirausahaan adalah seseorang yang memiliki jiwa untuk bertumbuh. “Sebagai pengusaha, kita tidak boleh berhenti dalam mencari inovasi dan motivasi di setiap lini rantai nilai dalam usaha yang kita tekuni, baik dalam hal mengelola karyawan, pemasaran, operasional usaha, administrasi kantor, maupun rantai pasokan.”, pungkasnya.
Peserta terlihat antusisas dalam menyerap berbagai materi yang disampaikan oleh narasumber. Dalam kesempatan pelatihan hari pertama ini, Dinkop Sleman juga menyampaikan bahwa mereka dapat membantu para pelaku UMKM Sleman dalam memberikan surat rekomendasi untuk membuat perizinan PIRT, nomor registrasi BPOM, dan pendaftaran merek usaha dengan biaya yang lebih ringan. Syaratnya, pelaku UMKM benar-benar terbukti memiliki usaha dan terdaftar di sistem data UMKM Kabupaten Sleman. Diharapkan setelah mengikuti seluruh rangkaian Bimtek ini, peserta dapat semakin termotivasi dalam membangun dan memajukan usahanya untuk mewujudkan kesejahteraan ekonomi yang lebih baik.