• Tentang UGM
  • Simaster
  • KKN-PPM
  • Student Community Service
  • Jurnal Pengabdian
  • Mitra Pengabdian
  • Workshop UMKM
  • Indonesia
    • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat
  • Beranda
  • Subdirektorat
    • Kuliah Kerja Nyata
      • KKN-PPM
      • SCS-CEL
    • Pemberdayaan Masyarakat
      • RCE – Yogyakarta
      • UMKM
      • TTG
      • DERU – UGM
      • Wilayah Binaan
  • Galeri
    • Foto
    • Video
  • Data & Informasi
  • Publikasi
  • Tentang
    • Sekilas DPkM
    • Struktur Organisasi
    • Kontak
  • Beranda
  • Berita Utama DPkM
  • Kekeringan di Wilayah Gunungkidul, UGM Ajak Seluruh Pemangku Kepentingan untuk Kolaborasi Membantu Masyarakat Terdampak

Kekeringan di Wilayah Gunungkidul, UGM Ajak Seluruh Pemangku Kepentingan untuk Kolaborasi Membantu Masyarakat Terdampak

  • Berita Utama DPkM, DERU, slide
  • 7 November 2023, 16.41
  • Oleh: jokow
  • 0

Kekeringan merupakan salah satu bencana alam yang  membawa dampak cukup berat bagi masyarakat di wilayah yang kurang beruntung. Kekeringan dapat mengancam keberlanjutan kehidupan, kesehatan, dan ketahanan pangan penduduk terdampak, mengingat air bersih merupakan salah satu kebutuhan dasar yang harus terpenuhi oleh setiap individu. Sebagai institusi pendidikan tinggi yang peduli terhadap lingkungan dan masyarakat, Universitas Gadjah Mada (UGM) bertanggung jawab untuk turut serta membantu mengatasi masalah kekeringan tersebut dengan menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat terdampak kekeringan, salah satunya adalah masyarakat di Padukuhan Gubar Kalurahan Giripurwo Kapanewon Purwosari Kabupaten Gunungkidul.

 

 

Penyerahan bantuan air bersih dalam rangka “UGM Berbagi Satu Juta Liter Air Bersih” pada hari ini (7/11) di Padukuhan Gubar, Purwosari diserahkan langsung oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni, Dr. Ari Sujito, S.Sos., M.Si. Beliau menyampaikan bahwa dalam situasi seperti ini, tugas universitas dan pemerintah adalah bergerak bersama memberikan dukungan dan berbagi apa yang dimiliki. “Kami berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan organisasi kemanusiaan, dalam upaya mengatasi masalah kekeringan ini secara lebih menyeluruh.”, tuturnya. Lurah Giripurwo, Supriyadi, mengungkapkan bahwa 40% penduduk Purwosari berada di Kalurahan Giripurwo, di mana sepuluh padukuhan yang ada di Kalurahan Giripurwo, semuanya mengalami kekeringan. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Gunungkidul, Ir. Edi Praptono, M.Si. sebagai perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menambahkan bahwa Pemkab Gunungkidul sangat berterima kasih atas kontribusi UGM dalam membantu masyarakat Gunungkidul terhadap keterbatasan akses air bersih yang dirasakan saat ini.

Hingga hari ini,   program “UGM Berbagi Satu Juta Liter Air Bersih” telah berhasil menyalurkan lebih dari 700.000 liter air bersih untuk 10 kapanewon di Kab. Gunungkidul, yang proses distribusinya dibantu oleh BPBD Gunungkidul, TAGANA Gunungkidul, dan armada lokal di sekitar lokasi. Rencananya, proses distribusi bantuan air bersih ini akan diselesaikan dalam pekan ini sehingga total air bersih yang disalurkan mencapai 1.125.000 liter.  Selain itu, bentuk dukungan dari pihak-pihak terlibat juga terlihat dari hadirnya  tim BAPPEDA Daerah Istimewa Yogyakarta, Kepala BAPPEDA Gunungkidul, Kepala BPBD Gunungkidul, dan Kepala Dinas Sosial Gunungkidul. UGM percaya bahwa bantuan penyaluran air bersih ini tidak mungkin terwujud tanpa kerja keras dan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk para donatur dan mitra yang telah memberikan support finansial dan logistik dalam menyukseskan program berbagi satu juta air bersih untuk masyarakat Gunungkidul.

Program UGM Berbagi Satu Juta Liter Air Bersih ini bukan kegiatan utama universitas. Masih ada program yang lebih mendasar dan membutuhkan pemikiran serta kerja keras, yakni kolaborasi dengan universitas-universitas di Daerah Istimewa Yogyakarta untuk terlibat dalam pemikiran,  ide, dan teknologi untuk menghasilkan solusi terhadap bencana kekeringan yang sedang berlangsung. Harapannya, goal nomor #6 dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals, yakni Air Bersih dan Sanitasi Layak, dapat tercapai setidaknya bagi masyarakat Yogyakarta.

Leave A Comment Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Link



Universitas Gadjah Mada

Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat
Universitas Gadjah Mada

Jl. Pancasila Bulaksumur UGM, Blok G7,
Yogyakarta, Indonesia 55281
+62-274-552432
  +62-274-6492082, +62-274-6492083

whatsapp : 08112576939 (KKN)

 dit.pengabdian@ugm.ac.id
 Sekretariat DPKM : sekdit.dpkm@ugm.ac.id
Telepon Internal UGM : 82488(Sekretariat), 82486(KKN), 82490(Pemberdayaan Masyarakat).

 

Tentang DPKM

  • Sekilas DPKM
  • SOTK
  • Statistik

Tautan

  • LPPM-UGM
  • Publikasi
  • PIAT
  • Sekretariat RCE Yogyakarta
  • Instagram Pengabdian UGM
  • Instagram KKN UGM
  • YouTube KKN
  • KNPPM UGM

© Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju