Masyarakat Madani merupakan paradigma masyarakat yang menempatkan keadilan sebagai salah satu pilar utama yang ditegakkan atas landasan nilai-nilai etik-moral transendental. Universitas Gadjah Mada, lewat berbagai penelitian secara berkelanjutan terus mendorong dalam mewujudkan sistem masyarakat berdaulat ini.
Alangkah tragis nasib bangsa dan ekonomi Indonesia setelah 58 tahun merdeka, yang begitu percaya sudah memasuki tahap “tinggal landas” pada tahun-tahun 1993-1998 (Repelita VI), tetapi justru kemudian menabrak batu karang sangat tajam yang nyaris menenggelamkannya. (Mubyarto, 2003:13).
Pembukaan undang-undang 1945 merupakan penjelmaan dari proklaasi kemerdekaan bangsa Indonesia ditinjau dari sudut pandang filsafat hukum dan ilmu hukum. UGM mengusulkan bahwa dalam membuat undang-undang harus selalu disesuaikan dengan asas dalam pembukaan UUD 1945.
Indonesia memiliki bentang alam karst yang bercirikan tropik yang khas dan unik di dunia, kawasan karst yang membentang di Pulau Jawa terutama di bagian selatan disebut karst gunungsewu. Karst gunungsewu merupakan aset bertaraf internasional berdasarkan tipologi karst (holokarst-tropik) dan kelas karst (kelas i, ii). Di sisi lain terdapat keunikan landscape bukit, lembah purba, sungai bawah tanah, potensi sumber daya. Gunungsewu juga sebagai karst tropik-tebal yang unik-spektakuler yang berkembang baik, dan potensial untuk monumen alam, museum karst showroom karst, dan pusat informasi karst.
Hampir 60 tahun sejak lahan kritis Kabupaten Gunung Kidul dikonservasi dan dikenal sebagai Wanagama. Kini Wanagama merupakan tempat praktik, bereksperimen, dan media pendidikan lingkungan yang dilengkapi beragam fasilitas.
Parangtritis Geomaritime Science Park (PGSP) bertujuan menjadi center of excellent for geospatial information technology, education, research and innovation di bidang kepesisiran dan kelautan di Indonesia yang difasilitasi oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) dan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dikelola bersama antara Badan Informasi Geospasial (BIG), Universitas Gadjah Mada (UGM), Pemerintah dan Pemerintah Kabupaten Bantul
Letak geografis Indonesia, menjadikan negara ini memiliki potensi bencana yang besar, kebutuhan pengungsi yang dinamis menjadi salah satu fokus utama. Secara sosial, masyarakat Indonesia memiliki kebudayaan gotong royong untuk mempercepat distribusi bantuan bagi pengungsi sekalgus pembaharuan informasi kebencanaan saat dibutuhkan.
Upaya menjaga ekosistem laut serius dilakukan oleh Fakultas Biologi UGM. Berb- agai penelitian dan pengabdian masyarakat bidang sumber daya hayati laut hing- ga pemberdayaan masyarakat menjadi jawaban atas problema yang dihadapi oleh masyarakat pesisir pantai.
Jurusan Perikanan UGM sejak tahun 1970-an hingga kini telah melakukan berbagai penelitian dan pengembangan dalam bidang kelautan dan peri- kanan. Berbagai penelitian yang telah dilakukan Jurusan Perikanan UGM turut menggandeng sejumlah pemerintah daerah dan pihak swasta se- bagai upaya hilirisasi hasil penelitian.
Vaksin ikan yang dikembangkan UGM merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas produksi ikan nasional, sehat dan ber-mortalitas rendah.
Pengembangan vaksin ikan per- tama kali dipelopori oleh Dr. Ir. Kamiso Handoyo Nitimulyo, M.Sc.,. Hal tersebut menandai Ju- rusan Perikanan UGM sebagai in- stitusi di Indonesia pertama yang mengembangkan vaksin ikan. Kere- sahan terhadap masalah penggu- naan bahan kimia dalam upaya pen- gendalian penyakit bakterial budidaya ikan di Indonesia membuat Kamiso dkk aktif dalam melakukan peneli- tian dan pengembangan vaksin ikan. Efek negatif lain yang ditimbulkan dari penggunaan bahan kimia adalah pencemaran lingkungan, residu pada tubuh ikan, dan timbulnya resistensi bakteri. Penelitian vaksin ikan gencar dilakukan sejak tahun 90-an. Salah satu vaksin ikan yang mulai dikem- bangkan adalah vaksin Aeromonas hydrophyla.