Jurusan Perikanan UGM sejak tahun 1970-an hingga kini telah melakukan berbagai penelitian dan pengembangan dalam bidang kelautan dan peri- kanan. Berbagai penelitian yang telah dilakukan Jurusan Perikanan UGM turut menggandeng sejumlah pemerintah daerah dan pihak swasta se- bagai upaya hilirisasi hasil penelitian.
Pengembangan bidang peri- kanan UGM telah dirintis se- jak tahun 1970-an. Salah satu pengembangan yang dilakukan oleh Jurusan Perikanan UGM adalah ben- tuk kerjasama yang dilakukan dengan Seksi Perikanan pada Dinas Pertani- an Rakyat dan Perikanan Darat DIY. Kerjasama yang dilakukan pertama kali adalah observasi dan koleksi ikan hias laut di Pantai Baron dan Kukup. Kegiatan tersebut dilakukan oleh tim gabungan dosen dari berbagai fakultas diantaranya, Dosen Fakultas Biologi Prof. Ir. Musa Soerjowinoto dan Ir. Soetjipta, M.Sc. serta keter- libatan mahasiswa perikanan yakni Kamiso Handoyo Nitimulyo dan Soe- dadi M.S. Kerjasama bidang pengem- bangan perikanan terus berlanjut, tahun 1978 hasil riset menunjukkan potensi ikan, udang, dan rumput laut sangat melimpah di Pantai Selatan. Hasil penelitian-penelitian tersebut disosialisasikan ke Bappeda DIY. Tak butuh waktu lama, kolaborasi riset antara Perikanan UGM dan Bappeda DIY membuahkan hasil berupa ban- tuan 20 unit perahu untuk penang- kapan ikan di Pantai Selatan.Tahun 1998, kerjasama dilanjutkan dengan fokus survei “Kemungkinan Sawah Tambak di Pantai Selatan DIY”, Stu- di Potensi di Perairan Sadeng (1988) Studi Kelayakan Pelabuhan Perikanan di Sadeng, Gunungkidul dan Studi Rencana Pembangunan Pelabuhan Perikanan di DIY.
Di sisi lain, penelitian tentang trans- migrasi nelayan yang pernah menja- di isu penting juga gencar dilakukan UGM. Melalui Jurusan Perikanan UGM, Survei nelayan untuk trans- migrasi (daerah asal) telah dilakukan dalam upaya mendukung pemerin- tah mengurangi ke- padatan nelayan di Pulau Jawa dan da- pat menularkan ket- erampilan nelayan dari daerah asal kepada nelayan di daerah penempatan. Penelitian tentang isu transmigrasi ne- layan yang telah dilakukan UGM yang bekerjasama dengan Departemen Tenaga Kerja dan Transmi- grasi: 1). Survei So- sial, Ekonomi, dan Budaya Nelayan di Pantai Utara Jawa dan Banyuwa- ngi pada tahun 1978-1979, 2). Studi Sosial, Ekonomi, dan Budaya Petani Tambak di Pantai Utara Jawa pada tahun 1979-1980. Di tahun yang sama, 1980-an, juga dilakukan pe- nelitian tentang Studi Kelayakan Ke- mungkinan Pemukiman Petani Tam- bak ke Dae-rah Luar Jawa (Sumatera Utara, Sulawesi Utara, dan Kaliman- tan Barat). Penataan nelayan melalui upaya transmigrasi memiliki tanta- ngan yang sangat besar dan bukan merupakan pekerjaan yang mudah. Tantangan tersebut berlaku bagi nelayan calon transmigran maupun nelayan yang berada di lokasi pe- nempatan.
Penyuluhan dan pendampingan tidak hanya dilakukan terhadap nelayan namun juga pada para transmigran tambak inti rakyat (TIR) di daerah Jawai, Kabupaten Sambas, Kaliman- tan Barat. Materi penyuluhan dan pelatihan yang dilakukan oleh Juru- san Perikanan UGM di antaranya: teknik budidaya udang dalam tambak dan perbaikan lingkungan fisik, biolo- gi, dan sosial-ekonomi masyarakat transmigran. Pengembangan trans- migrasi nelayan dilakukan dengan studi awal tentang jenis ikan yang ada di Sungai Brantas dalam pembangu- nan Waduk Karangkates dan Sungai Bengawan Solo yang dibangun un- tuk Waduk Gadjah Mungkur ada- lah penebaran ikan koan atau grass carp (Ctenoparingodon idella) untuk mengontrol pertumbuhan gulma air. Selain itu, Tahun 1988-1989 dilaku- kan pengembangan perikanan di Waduk Mrica melalui kerjasama an- tara Jurusan Perikanan UGM dengan PLN Jawa Tengah dan pengemba- ngan perikanan di Waduk Kedungom- bo atas kerjasama Jurusan Perikanan UGM dengan Ditjen Pengairan, De- partemen Pekerjaan Umum tahun 1990-1992.
Nila merah nilasa jantan (Dok. UGM)
Khusus pengembangan pengem- bangan pembenihan ikan nila merah dengan karamba jaring apung di- biayai oleh Asia Research Manage- ment (ARM) bekerjasama dengan Pusat Penelitian dan Pengembangan Pertanian tahun 1992-1995. Tahun 1996 dimulai dengan penelitian dan uji coba pengembangan perikanan di Waduk Sermo atas kerjasama Ju- rusan Perikanan UGM dengan Di- nas Perikanan Provinsi DIY dan juga ARM.